Friday, November 4, 2011

Warna Lampu Lalu-Lintas

Bagi pengguna jalan, lampu lalu lintas merupakan benda/sesuatu yang sering ditemui. Pada jaman sekarang, beberapa negara menggunakan sistem online untuk mengatur lampu lalu lintas tersebut. Pada postingan kali ini saya tidak membahas perkembangan dari pada lampu lalu lintas tapi saya akan membahas mengapa lampu lalu lintas umumnya berwarna merah, kuning dan hijau.


Warna Merah



Warna merah artinya larangan atau stop atau bahaya. Kenapa begitu ?

Warna merah identik dengan warna darah, sejak jaman dulu manusia sering berperang untuk memperebutkan sesuatu dan lain hal. Berperang berarti saling membunuh, saling melukai dan saling menumpahkan darah. Banyak para korban perang tersebut ada yang terluka bahkan ada yang tewas. Baik korban terluka maupun tewas pasti tubuhnya mengeluarkan darah. Kita ketahui bahwa semua manusia darahnya berwarna merah. Kalau manusia terluka pasti keluar darah dan terasa sakit. Dengan adanya perkembangan jaman ada suatu kelompok manusia yang anti peperangan, yang menyatakan bahwa perang itu membahayakan, maka disepakati dan dibuatlah aturan untuk tidak saling berperang, melukai dan saling membunuh sesama manusia karena sangat mem bahayakan. Dengan tahapan aturan tersebut, yaitu awas bisa melukai , awas bahaya, dilarang melukai , dilarang / bahaya. Sehingga sampai sekarang warna MERAH di jadikan symbol aturan yang membahayakan/LARANGAN.


Warna Kuning



Warna Kuning artinya hati-hati atau waspada, pelan-pelan. Kenapa begitu?

Warna Kuning identik dengan warna API, api memiliki sifat antara dua pilihan yaitu api kecil bisa di kendalikan, sedangkan api besar sulit dikendalikan dan bisa membahayakan. Aturan warna kuning memiliki resiko bisa aman dan bisa tidak aman/bahaya, begitu juga api, baik api kecil maupun api besar memiliki sifat panas, dan manusia akan selalu hati-hati dengan api. Jaman dulu di dalam peperangan manusia selalu menggunakan api, baik untuk senjata, sinyal komunikasi, symbol / panji-panji dan penerangan/obor .Dalam situasi berperang, prajurit selalu dituntut untuk waspada dan hati- hati terhadap gerakan musuhnya, apalagi di malam hari, mereka menggunakan api untuk segala sesuatunya, mereka akan mengamati pergerakan musuhnya dengan melihat api yang digunakan, sehingga bila ada gerakan api atau obor musuhnya mereka akan bersiap-siap dan waspada untuk menghadapi serangan musuhnya. Sehingga sampai sekarang warna kuning telah disepakati sebagai symbol aturan hati-hati / waspada / siap-siap.Warna kuning bisa juga diidentikan warna daun yang sudah tua / menguning yang sebentar lagi daun tersebut akan gugur / jatuh /mati.Warna kuning diartikan sebagai warna transisi / peralihan.


Warna Hijau

Warna Hijau artinya bebas / boleh berjalan atau diperbolehkan/ aman. Kenapa begitu ?

Warna hijau identik dengan warna alam, hutan yaitu terutama warna DAUN tumbuh-tumbuhan. Hampir semua warna daun tumbuh- tumbuhan memiliki warna hijau, meskipun sebagian kecil tumbuh-tumbuhan berwarna lain. Lantas kenapa warna hijau diidentikan dengan kebebasan ?Banyak tumbuh-tumbuhan di dunia ini berbeda jenisnya, sifatnya, ragamnya, corak dan bentuknya, golonganya serta macam-macam yang lainnya. Tetapi hampir semua daunnya memiliki warna hijau, arti kata semua bebas untuk berwarna hijau, dan tak satupun ada yang melarangnya, baik dari tumbuh-tumbuhan itu sendiri dan yang berasal dari jenis yang berbeda. Jadi warna hijau memiliki arti suatu kebebasan. Warna hijau juga memiliki sifat sensitif terhadap penglihatan kita, memiliki warna yang menyegarkan mata terutama untuk terapi warna / warna refresh. Sehingga warna hijau tersebut sangat aman bagi mata kita. Dan akhirnya warna hijau disepakati sebagai symbol aturan kebebasan dan aman atau boleh dan diperbolehkan.

sumber : wifilove.web.id


Thursday, November 3, 2011

Simbol On/Off


Pasti anda sering melihat simbol seperti gambar diatas. Untuk menyalakan TV anda pasti mencari simbol ini, untuk menyalakan PC anda pasti mencari simbol ini, untuk menyalakan barang elektronik/gadget yang anda miliki pasti anda mencari simbol ini. Ya, simbol  yang berbentuk lingkaran dan sebuah garis vertikal di tengahnya merupakan simbol umum power on/off.

Menurut artikel yang saya baca, Simbol ini asal mulanya digunakan pertama kali pada perang dunia 2 sebagai sandi untuk saklar. Garis vertikal melambangkan angka "1" yang artinya hidup atau on, dan lingkaran melambangkan angka "0" yang artinya mati atau off. Sementara lingkaran yang tidak sempurna melambangkan kondisi standby. 

sumber : kaskus.us

Tuesday, November 1, 2011

Penerapan Teknologi Dalam Budaya



17 Agustus merupakan hari bersejarah bagi bangsa Indonesia karena tanggal itu adalah hari kemerdekaan bagi bangsa Indonesia. Setiap tanggal 17 Agustus disetiap daerah di Indonesia pasti mengadakan acara pengibaran sang saka merah putih (dibaca upacara bendera). Upacara bendera sudah menjadi kebiasaan, budaya bangsa Indonesia. Nah pada 17 Agustus 2011 lalu diadakan upacara via internet. Menarik bukan?
Ini bukti artikel tentang upacara bendera via Internet.


"Tidak sempat hadir di lapangan saat HUT Kemerdekaan RI ke-66, Rabu (17/8/2011) besok, bukan halangan buat Anda untuk mengikuti jalannya upacara bendera. Komunitas ID-Optimis akan menggelar upacara bendera secara virtual yang bisa diikuti semua orang hanya cukup di depan layar komputer yang tersambung internet.
Peserta bisa mengikuti jalannya upacara seperti layaknya yang dilakukan di lapangan. Upacara bendera secara virtual ini pun akan dilakukan pada waktu dan agenda yang sama dengan upacara sebenarnya termasuk mengikuti detik-detik proklamasi.
Prosesi upacara bendera digital akan dilakukan di situs web http://www.id-optimis.org dan dipandu lewat akun twitter @ID_Optimis. Seriap peserta diminta menyipakan akun Twitter dan Foursquare.
Persiapan upacara sudah akan dimulai sore ini. Pukul 16.00 dilakukan pengecekan lokasi upacara di www.id-optimis.org & juga venue Foursquare di http://bit.ly/proklamasi atau di Monumen Tugu Proklamasi.
Tepat pada pukul 07.00 besok kedatangan peserta upacara ditunggu di www.id-optimis.org dan peserta diajak melakukan check in dengan Foursquare di http://bit.ly/proklamasi. Selanjutnya, pada pukul 08.00, @ID_Optimis akan memulai protokoler dan peserta dipersilahkan mengisi buku tamu untuk sebar semangat.
Pukul 10.00, mengheningkan cipta tanpa mengetik apapun di timeline Twitter selama 1 menit untuk hormati detik detik proklamasi. Pukul 10.05 akan dilakukan pembacaan teks proklamasi di situs web dilanjuutkan dengan amanat pembina upacara.
Yang unik, setiap peserta bisa memilih pembina upacara yang diinginkan. Hal ini karena penyelenggara telah mengajak sejumlah tokoh untuk memberikan amanat upacara pada perayaan HUT Kemerdekaan RI ke-66 kali ini.

Tahun ini ID-Optimis menawarkan kepada para pengguna internet untuk mengusulkan tokoh yang pantas memberikan amanat pada upacara. Dari banyak nama, yang kemudian bersedia aantara lain Anies Baswedan Rektor Universitas Paramadina, Andrew Darwis dari Kaskus, Iwan Setyawan seorang penulis, Iman Brotoseno seorang Film Director & Photographer, serta beberapa lainnya.
Acara berikutnya adalah pembacaan doa kemerdekaan. Yang mengejutkan adalah karena yang akan membacakan Doa Kemerdekaan adalah Gus Mus (KH Mustofa Bisri) dari Rembang, Jawa Tengah yang sudah bersedia secara khusus untuk upacara bendera digital. Acara terakhir adalah menyanyikan bersama-sama lagu "Pancasila Rumah Kita" yang bisa dilihat klipnya dihttp://bit.ly/video_17an.
Ini merupakan upacara bendera virtual ketiga yang digelar ID-Optimis. Hal yang baru dibandingkan tahun lalu adalah pada tahun ini pemilihan petugas upacara dilakukan dengancasting melalui medium jejaring sosial di mana yang bersedia menjadi petugas upacara bendera mengajukan diri dan di-review oleh tim ID-Optimis.org tanpa melihat dari daerah mana di Indonesia dia berasal."
tampilan id-optimis.org


sumber : kompas tekno